JAKARTA | Minggu, 18/01/2015 Car Free Day Jakarta kembali dimeriahkan oleh hadirnya 3 Komunitas kawula muda yang berasal dari Pejuang Subuh (PS), Wanita Indonesia Bercadar (WIB), dan Indonesia Tanpa Jil (ITS).

Mereka bersinergi dalam program Dakwah On The Street (DOTS) sebagai sarana untuk mensyiarkan Islam dengan cara berbagi jilbab, peci dan sosialisasi cadar kepada masyarakat muslim, khususnya mereka yang melintas di depan Plaza CITY Tower sejak pukul 07.00 - 10.00.

Masyarakat menyambut antusias kegiatan positif tersebut, "mbak ini kegiatan positif sekali untuk memperkenalkan wanita menutup auratnya, saya berharap ada setiap minggu ..." kata Eva (36) salah satu pengunjung CFD.

Jilbab dibagikan merata kepada kalangan remaja putri sampai paruh baya, demikian dengan peci dibagikan kepada kalangan remaja putra dan bapak-bapak.

Cadar disosialisasikan untuk mengurangi stigma negatif masyarakat kepada wanita muslimah Indonesia yang dalam berbusana kesehariannya mengenakan cadar. Koordinator WIB, Nida, memaparkan bahwa wanita bercadar tidak boleh diidentikkan dengan istri para pelaku tindak kejahatan.

"Wanita muslimah dengan cadarnya, tidak bisa dikaitkan sebagai istri pelaku kejahatan. Wanita muslimah dengan cadarnya, tetap mampu berprestasi dalam banyak bidang, misalkan menjadi dokter, guru, juru kamera, bahkan ada polisi yang anak-anak wanitanya juga bercadar." Nida menjelaskan sambil menunjukkan album photo para wanita bercadar dengan segudang profesinya.

Tidak ketinggalan, momen CFD juga dimanfaatkan oleh komunitas Indonesia Tanpa JIL (ITJ) untuk menyadarkan masyarakat tentang bahayanya faham sekularisme, pluralisme, dan liberalisme.